Narasibangsa.com | Pasuruan – Dalam rangka memperingati Hari Desa Nasional 2025, Pemerintah Desa (Pemdes) Randupitu menggelar apel bersama yang diikuti oleh perangkat desa, Babinsa, tokoh masyarakat, serta perwakilan warga. Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum pencanangan Gerakan Masyarakat Tanggap dan Mandiri dalam Pembangunan Desa (Gema Tandan Desa), sebagai upaya mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan dan kesejahteraan desa.
Kegiatan yang berlangsung di halaman Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Pempes Dusun Babat Desa Randupitu Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan bertajuk Bangun Desa, Bangun Indonesia.
Kepala Desa Randupitu, Mochamad Fuad menyampaikan bahwa peringatan Hari Desa Nasional bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi refleksi bersama dalam mewujudkan desa yang mandiri dan sejahtera.
“Hari ini kita tidak hanya berkumpul untuk memperingati Hari Desa Nasional, tetapi juga meneguhkan komitmen untuk membangun desa secara berkelanjutan. Melalui Gema Tandan Desa, kami ingin meningkatkan kesadaran dan keterlibatan warga dalam berbagai aspek pembangunan, mulai dari ekonomi, sosial, hingga lingkungan,” ujar Kepala Desa Randupitu.
Mochamad Fuad juga menyampaikan bahwa Desa Randupitu jauh ini sudah menyiapkan konsep dan gambaran terkait ketahanan pangan cukup lama, jadi apel hari Desa ini sangat spesial bukan sekedar seremonial belaka.
“Sejatinya kami sudah mempunyai konsep yang rill terkait ketahanan pangan. Kami sudah siapkan itu untuk 10 tahun kedepan. Jadi apel ini sangat bagus untuk reminder, bahwa kami punya asa yang luar biasa”, terangnya.
Selain itu, Mochamad Fuad juga menjelaskan bahwa Desa Randupitu memiliki Green House yang cukup luas untuk menanam sayuran, 11 kolam lele dan sepetak kandang peternak bebek yang satu tempat dengan lingkungan TPS Pempes.
“Karena gol kita adalah wisata edukasi. Nantinya wisata itu berisi edukasi pengolahan sampah dan ketahanan pangan, pelan-pelan kami lengkapi proyek tersebut, sejauh ini semuanya masih berjalan sesuai rellnya”, pungkasnya.
Dalam kegiatan ini ia berharap menjadi komitmen bersama dalam menjaga kebersihan lingkungan, meningkatkan ketahanan pangan, serta memperkuat ekonomi desa melalui pemberdayaan UMKM dan sektor pertanian serta dapat terus membangun sinergi dengan seluruh elemen masyarakat demi menciptakan desa yang maju, mandiri, dan sejahtera. (Adr/Red).
